SELAMAT DATANG DI WEBLOG DENY ROCHMAN. MARI KITA BANGUN PERADABAN INI DENGAN CINTA DAMAI UNTUK MASA DEPAN LEBIH BAIK

Januari 23, 2017

MELAWAN KENAIKAN HARGA

Menggalakan gerakan puasa sunnah. Gerakan ini tampaknya hrs mulai dibudayakan bagi umat Islam, sbg umat terbesar di Indonesia. Gerakan utk hidup hemat, sehat dan selamat. Gaya hidup hedonisme dan konsumtif hny akan menguras dan merusak sumber daya alam. Tetapi eksploitasi itu justeru menguntungkan orang2 pembisnis yg berwatak kapitalis jahat.
Memelihara budaya konsumtif berarti permintaan suatu barang atau jasa akan terus meningkat. Logika hukum pasar kapitalis maka harga barang akan naik. Eksploitasi alam semakin kuat. Sebaliknya dg hidup hemat ala berpuasa sunnah segala kebutuhan ditekan minimalis.

Bahkan dg berpuasa tak hny urusan perut yg dibatasi, tp juga menjaga seluruh organ tubuh kita khususnya panca indera agar tak berlaku liar. Karena puasa versi Islam mengatur ketentuan seperti itu. Tak hny menekan lonjakan pengeluaran utk makan dan minum, tp jg utk hidup sederhana, tdk berlebihan.
Menjaga lisan, agar tak terjadi gosip berpotensi konflik. Menjaga pandangan agar tak berpotensi lahirnya syahwat kemaluan. Menjaga pikiran agar tak berpotensi berfikir negatif atau jahat. Menjaga pendengaran agar tak meresahkan hati.
Umat Islam jng gusar dg kebijakan kaum neoleb menaikan harga semua kebutuhan masyarakat. Saatnya kembali kpd sunnah Nabi kita, hidup hemat, sehat dan selamat. Batasi semua kebutuhan kita scr cermat. Batasi dlm penggunaan alat elektronik, termasuk tivi, radio, internet, media massa dll. Toh kini media itu sdh tdak sehat dan nyaman utk pendidikan keluarga kita.
Batasi berpergian jauh dg kendaraan bermotor jk tak bernilai ibadah. Kl cuma kongkow2, kopdar komunitas, jalan2 tok, makan2 atau cipika cipiku kurangi dan batasi. Kecuali kalau anda sejak kecil kurang bahagia.
Tentu semua itu tdk mudah. Tdk mudah krn kita sdh terbelenggu penyakit hubudunya, cinta dunia. Karena kita sdh terpasung dg budaya glamour, menjaga prestise atau gengsi status sosial ekonomi. Kita sdh terbiasa mengumbar syahwat perut, mata, telinga dan mulut. Kita semua terjebak teori ketergantungan kaum neoleb.
Mari kita lepas pelan2, seperti syair band kontak yg melepas candu asmara cinta. Melepas dr segala keburukan syahwat dunia yg bikin manusia pusing dan galau dg kenaikan harga sgl kebutuhan manusia. Jika anda bukan muslim abal2, mari jadikan berpuasa sbg life style. Puasa bkn hny saat bulan Ramadhan, bukan hny puasa senin kamis atau puasa Nabi Dawud, tp puasa2 sunnah yg ada berderet dlm kalender Islam hijriyah.
Lahaula walaquata ilabillah. Semoga! 
Wallahu'alam bishowab.

Pronggol, 8.1.17