SELAMAT DATANG DI WEBLOG DENY ROCHMAN. MARI KITA BANGUN PERADABAN INI DENGAN CINTA DAMAI UNTUK MASA DEPAN LEBIH BAIK

April 12, 2017

HANYA BERTAHAN HIDUP 1,5 JAM

Innalillahiwainnailaihirojiuun...Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali. Jangan pernah menyesali, menangisi bahkan meratapi kejadian buruk yang menimpa diri kita sehingga membuat hilang apa yang kita miliki. Karena itu takdir yang sudah ditetapkan. Sesungguhnya segala yang dimiliki manusia adalah semata-mata titipan Allah Swt.

Sejak lahir ke dunia manusia tidak membawa apapun. Kita telanjang bulat. Sudah telanjang bulat lagi. Hanya tangis kebahagiaan yang mengiringi kelahiran anak manusia. Sejak itu perlahan kebutuhan manusia diberikan. Mulai udara oksigen, minum, makan, sandang papan dan sebagainya hingga kebutuhan kasih sayang, dihargai dan menghargai.

Awal tumbuh kembang hingga kita dewasa dan tua manusia selalu menjalani proses belajar. Dari tidak tahu menjadi tahu dan tambah tahu. Dari tidak bisa menjadi bisa tambah bisa. Lalu ketok tular mengajarkan silih berganti lintas. Sekarang kita belajar, besok dan lusa kita mengajar. Belajar dan mengajar ilmu tentang kehidupan. Jika manusia malas dan berhenti belajar maka dia terlambat sbg khalifah fil ard.

April 11, 2017

MENDIDIK ANAK LEWAT SOSIAL MEDIA

Ada tantangan berat dalam mendidik anak di era digital ini. Keluarga tidak lagi menjadi variabel tunggal sebagai primary agents of socialization yang membentuk kepribadian anak. Kehadiran gadget dengan media sosialnya perlahan namun pasti mulai hadir menjadi bagian terpenting dalam proses sosialisasi anak. Gadget seolah menjadi "agama baru" yang bermakna sebagai way of life, pedoman dan petunjuk hidup manusia.

Ledakan teknologi komunikasi dan informasi tersebut patut diwaspadai. Di era digital ini setiap manusia tidak bisa menghindar dari pergaulan terbuka. Pergaulan yang memutus batas agama, negara dan budaya di dalam masyarakat. Kewaspadaan ini karena pengguna internet dari tahun ke tahun mengalami tren kenaikan yang signifikan.