SELAMAT DATANG DI WEBLOG DENY ROCHMAN. MARI KITA BANGUN PERADABAN INI DENGAN CINTA DAMAI UNTUK MASA DEPAN LEBIH BAIK

Maret 19, 2022

KAMPUNG ADAT MARGERSARI : MENGGALI POTENSI, MENJAGA CAGAR BUDAYA

Pengurus RW 02 Mandalangan Kel Kesepuhan Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon bersama tokoh masyarakat dan pemuda tengah fokus menggali potensi wisata sekaligus menjaga cagar budaya. 

Pada Sabtu (19/3) malam, lurah Kesepuhan Deny Rochman  diundang hadir dalam pertemuan RW di Baperkam setempat. Pada kesempatan itu dibentuk kelompok sadar wisata (pokdarwis). Kelompok inilah yang akan mengawal rencana revitalisasi kampung adat Magersari. 
Menurut Oong, salah satu penggagas kampung adat, sebagai bagian dari keraton ada beberapa situs yang tidak terawat bahkan nyaris hilang. Maka bersama pokdarwis pihaknya akan menjaga cagar budaya tersebut dengan dukungan Dinas Pariwisata Kota Cirebon. 
Sebagai lurah, tentu menyambut baik rencana RW 02 tersebut. Selain menyelamatkan situs budaya (sejarah), juga akan mendukung destinasi wisata Keraton Kasepuhan. Bahkan diharapkan, dukungan serupa dari RW sekitar keraton seperti RW 01 Kasepuhan, RW 03, 04, 05 dan RW 06.
Pihak Kelurahan Kasepuhan berharap agar pengurus RW 02 agar menyiapkan pokdarwis dengan baik personilnya. Agar mereka bisa bekerja dengan efektif dan efisien. Termasuk disosialisasika kepada seluruh masyarakat di sana. Kelak, kampung adat bisa dibranding melalui media massa, baik offline maupun online sebagai daya tarik wisata Kota Cirebon. (*)

Maret 18, 2022

DARI KETUA RW MENJADI LURAH


Pada Selasa 8 Maret 2022 menjadi momentum babak baru bagi Deny Rochman. Ia diberikan tugas baru oleh Wali Kota Cirebon Drs H Nashrudin Azis SH. Mantan ketua RW 01 Kemakmuran ini diamanahi sebagai Lurah Kesepuhan Kec. Lemahwungkuk Kota Cirebon. Kok bisa yah Pak RW kini jadi Pak Lurah ?

****
Sebanyak 77 pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Cirebon dilantik dan diambil sumpahnya oleh Wali Kota Cirebon. Mereka terdiri 41 eselon III dan 26 eselon IV. Satu diantara yang dilantik adalah Deny Rochman. Koordinator Wilayah Pendidikan Kec. Pekalipan ini mendapat promosi ke eselon IVa sebagai Lurah Kesepuhan Kec. Lemahwungkuk Kota Cirebon.
Deny tidak sendirian dilantik.  Mantan guru SMP Negeri 4 Kota Cirebon sejak 2005 - 2019 ini dimutasi bersama tiga pejabat eselon lainnya di Dinas Pendidikan. Yaitu kepala dinas Dr H Irawan Wahyono, M.Pd, Sekdis H Tomy Iplaludin, S.Pd., MM, Kabid Dikdas Sujana, S.Pd., M.Pd. Irawan pindah tugas menjadi Kadis PU dan Tata Ruang. Tomy Iplaludin pindah tugas menjadi Sekdis Pariwisata.  Sedangkan Kabid Dikdas Sujana pindah tugas Kabid di Dinas Lingkungan Hidup.
Kabar Deny dilantik menjadi lurah langsung menyebar viral di media sosial. Konon ini pertama kalinya dalam sejarah ada lurah dari insan pendidikan, apalagi basicnya seorang guru. Satu demi satu japri WA untuk konfirmasi dan atau ucapan selamat. Suami Riaya Andri Aningsih ini mendapat undangan mutasi jam 11. Satu jam dari waktu pelantikan dalam undangan pukul 12.00 di Hotel Prima Kota Cirebon, Selasa 8 Maret 2022. 
Kabar mutasi pertama diterima dari Kasubag Umum Kepegawaian Disdik Ibu Nia Nurul Hayat melalui telepon WA. Pada saat bersamaan, sebagai Korwil Deny tengah menerima konsultasi dari Ibu Ade Nuryani, kepala SDN Pulasaren IV. Pagi sebelumnya staf korwil Mas Ipin (Zaenal Arifin) menandatangani dokumen daftar 1 sekolah.
Dimutasi kemana? Entahlah. Belum ada kabar pasti. Mendengar kabar dapat undangan mutasi, Deny bergegas ke kantor Disdik. Dalam waktu bersamaan di Bidang Kurikulum  dan Tenaga Pendidik (Kurtendik) sedang berlangsung acara tasyakuran. Tasyakuran milad Kabid Kurtendik Dra Hj Lili Chauliyah, M.Pd. Beliau pun menyarankan bergegas ambil undangan. Setelah hadir sesaat, Deny bergegas mengambil undangan di Subag Umum.
Pukul 12.30 Deny meluncur ke lokasi pelantikan. Di lokasi kursi sudah dipenuhi para pejabat peserta pelantikan. Mendekati jam 2, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dra Hj Eti Herawati didampingi Sekda Drs H Agus Mulyadi, M.Si memasuki ruangan mutasi. Dalam pembacaan SK mutasi nomor 821.24/KEP.105-BKPSDM/2022 disebutkan bahwa tugas Deny Rochman sebagai Lurah Kesepuhan. 
Tak hanya orang lain, Deny sendiri kaget mendengar dirinya mendapat tugas baru tersebut. Selain latar belakang sebelumnya di dunia pendidikan, juga menjadi lurah punya tantangan tersendiri. Lurah merupakan layanan garda terdepan menghadapi masyarakat. Beruntung, Deny pernah menjadi ketua RW pada 2017-2020 menjadi modal melaksanakan tugas sebagai lurah. Apalagi wilayah Kelurahan Kesepuhan masih satu Kecamatan Lemahwungkuk dengan tempat tinggal Deny di Kelurahan Pegambiran. Kurang dari 1 km dari rumah kediaman.
Selain modal pernah jadi RW, basic pendidikan sarjana jurusan sosiologi ikut membantu kelancaran tugas menjadi lurah. Apalagi pernah enam tahun menjadi jurnalis dan aktif beragam organisasi sosial pendidikan ikut mendukung kelancaran tugas. Semoga... (*)

Maret 16, 2022

Selamat Datang Bu Kadisdik....

Wali Kota Cirebon Drs H Nasrudin Azis SH kembali melantik para pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Cirebon, Selasa 8 Maret 2022. Sebanyak 77 pejabat eselon tersebut terdiri dari 10 eselon II, 41 eselon III dan 26 eselon IV. Di tingkat dinas, prosesi serah terima jabatan Disdik dilakukan pada Selasa 15 Maret 2022.

Empat diantaranya adalah dari Dinas Pendidikan yaitu Kadisdik Dr H Irawan Wahyono, M.Pd, Sekdis H Tomy Iplaludin, S.Pd., MM, Kabid Dikdas Sujana, S.Pd., M.Pd dan Korwil Pendidikan Kec. Pekalipan Deny Rochman S.Sos., M.Pd.I.
Irawan pindah tugas menjadi Kadis PU dan Tata Ruang. Penggantinya Kadini, S.Sos sebelumnya Kadis Lingkungan Hidup. Tomy Iplaludin pindah tugas menjadi Sekdis Pariwisata.  Sedangkan Kabid Dikdas Sujana pindah tugas Kabid di Dinas Lingkungan Hidup. Sementara satu pejabat fungsional Deny Rochman mendapat promosi menjadi Lurah Kesepuhan Kec. Lemahwungkuk Kota Cirebon. Posisi Sekdisdik dijabat Icip Suryadi, S. Sos. MM. Kabid Dikdas baru diisi oleh Surip, SE., MM, bertukar posisi dengan Sujana di LH.

Kedatangan Kadini, S.Sos memimpin Disdik merupakan sejarah baru di dunia pendidikan Kota Cirebon. Pertama, basic pendidikan Kadini bukan dari latar belakang insan pendidikan. Kedua, Kadini satu-satunya kadisdik perempuan sepanjang sejarah Disdik selama ini. Ini menjadi tantangan bagi Kadisi dalam membawa gerbong Disdik ke depan. (*)

ORANG SEHAT ITU MENINGGAL DENGAN CEPAT

Kepergiannya begitu cepat. Mendadak. Semua orang yang mengenalnya dibuat terkaget kaget. Tak menyangka. Orang mengenalnya supel, gemrapyak. Bergaul dengan siapa saja, kapan saja. Lintas profesi, lintas generasi. Orang santai tapi bisa serius. Multi talenta. Biasa orang manggilnya Bang Malik. Panggilan akrab dari nama lengkap Abdul Malik. Wartawan senior Radar Cirebon (group Jawa Pos). Jabatan terakhir sebagai Direktur Radar Cirebon Tivi.
Mengenal Bang Malik bukan sehari dua hari. Beliau pernah enam tahun jadi atasan saya. Sejak menjadi jurnalis koran Radar Cirebon pada 2000 hingga 2006. Mulai kantor redaksi di jalan Drajat hingga di komplek perumahan elit Setiabudi Kesambi Kota Cirebo. Sebagai wartawan senior diluar pulau Jawa, Bang Malik dikenal supel dan berwawasan multi kultural. 
Saya mulai jarang berjumpa selepas 2006 seiring tugas baru saya sebagai guru PNS di SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Sekolah puterinya yang kini masih duduk di bangku sekolah jalan pemuda ini.
Kabar duka Bang Malik, langsung viral di jagat maya. Panggilan miss call dan pesan WA (whatsapp) diterima saya pukul 23:15 dari Mas Agus, mantan jurnalis Radar Cirebon. Kabar itu baru diterima saat pagi membuka ponsel. Tak percaya. Saya mencoba hubungi Mas Syahbana, Direktur Radar Cirebon, yang juga teman satu liting saat saya masih di koran pimpinan Yanto S Utomo. 
Tak hanya para koleganya. Orang-orang terdekatnya: keluarga, teman kerja dan teman ngobrolnya dibuat syok. Selama ini Bang Malik dikenal orang sehat. Kendati minum kopi pahit menjadi kebiasaanya. Namun minum air putih, dan olahraga menjadi bagian hidupnya. Hampir tiap hari ia berolahraga: bersepeda, futsal, bulutangkis. 
Selama pandemi, kebersamaan saya dengan Bang Malik sering berjumpa. Paling tidak tiap akhir pekan gowes bareng keliling kota, dari desa ke desa. Malam kamis beberapa kali main futsal bareng di lapangan fustsal Radar Cirebon. Sebelum akhirnya saya memilih.gantung sepatu karena cidera. 
Sementara olahraga bulutangkis saya absen tak pernah joint. Merasa bahu kanan saya belum aman pasca patah tulang beberapa tahun silam akibat kecelakaan tunggal  motor di Ketanggungan Brebes Jawa Tengah.
Gowes terakhir pada Sabtu 12 Maret 2022. Tujuan favoritnya Embung Sarwadadi kec. Beber Kab. Cirebon. Gowes bersama dua rekan kerjanya. Yah sejak pandemi tahun ke dua, selepas Idul Fitri, group gowes Radar Cirebon sepi agenda bersama. 
Lewat group koran ini, saya mulai mengenal, akrab dan mencintai dunia gowes. Melalui Bang Malik, saya diajak dan sering dikawal sebagai newbie menapaki jalanan beraspal, terjal berlumpur, berkelok dan naik turunan tajam serta curam. 
Rute gowes bervariasi. Mulai keliling dalam kota hingga keluar kota Cirebon. Pernah ke Losari perbatasan Jawa Tengah. Gebang, Ciledug, Sindanglaut sekitarnya, Kuningan hingga ke Indramayu. Sasarannya liputan khusus ke desa-desa melalui gowes.
Pada 29 Oktober 2020 momen perdana saya bersama Bang Malik dan kawan-kawan gowes ke Linggarjati Kuningan. Melalui Bang Malik, anak-anak gowes kuliner Radar Cirebon dan saya mengenal bengkel Agus. Bengkel sepeda sejak 1989 di teras Toko Agung, toko onderdil sepeda di jalan Cipto. 

Di toko inilah salah satu tempat nongkrong Bang Malik. Sehari sebelum wafatnya, kepada Agus Bang Malik hendak stel velk. Jeruji (jari-jari) sudah Bang Malik pesan online yang dijadwalkn datang hari Kamis pas hari pemakamannya.

Gowes terakhir pada Sabtu 12 Maret 2022, saya berjumpa Bang Malik di halaman Radar Cirebon. Saya berbeda rute karena gowes sendiri ke arah Tengah Tani - Pejambon keluar Sendang Talun menuju jalan Perjuangan. 

Hari itu adalah gowes perdana usai saya dilantik sebagai Lurah Kesepuhan oleh Pak Wali Kota bersama 77 pejabat eselon, Selasa 8 Maret 2022. Sabtu pagi menjelang siang Bang Malik pun ngobrol dan bercanda dengan gaya khasnya tentang jabatan baru saya hingga diposting di akun facebooknya.

Tak menyangka, perjumpaan Sabtu itu menjadi pertemuan terakhir dengan Bang Malik. Tokoh pers ini wafat usai bermain bukutangkis malam itu. Dikabarkan sempat pingsan saat main. Kala sadar dilarikan untuk periksa ke rumah sakit. 

Malang, dalam perjalanan nyawanya tidak tertolong. Innalillahi wainnailaihi rojiuun. Selamat jalan Bang Malik.
Semua orang kehilanganmu, semua orang merindukanmu. Engkau orang baik. Semoga engkau damai di alam barjah. Menanti perjalanan panjang tempat tinggal terakhir dan kekal di akherat. Semoga jannah menantimu Bang. Aamiin...  (*)

Salam hormat juniormu,
Deny Rochman