Berpuasa itu tujuannya agar menjadi orang bertakwa. Seperti yang tersurat dalam QS Al Baqoroh 183 tentang kewajiban berpuasa bagi orang-orang yang mengaku beriman. Sayangnya tak banyak orang menjalankan ibadah berpuasa secara totalitas. Padahal dengan berpuasa bersungguh-sungguh akan meraih derajat kemuliaan manusia tertinggi yaitu menjadi orang takwa. Mau tahu enaknya jadi orang yang bertakwa?
“Ada empat hikmah yang akan dirasakan oleh orang yang bertakwa. Pertama, dia akan dicintai oleh Allah. Layaknya orang yang dicintai, minta apa saja akan dikasih. Seperti seorang anak yang dicintai oleh orangtuanya dia akan diberi yang ia minta,” tutur ustadz Drs Tawang, M.Pd dalam kultum sholat dzhuhur di Masjid Nurul ‘Ilmi Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Selasa (30/5).
Hadir kultum rutin jamaah dalam sholat dzhuhur tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon Drs H Jaja Sulaeman, M.Pd beserta beberapa kabid dan stafnya. Hadir juga Kepala SMP Negeri 6 Kota Cirebon Lilik Agus Darmawan, S.Pd., MM yang juga ketua Literasi Kota Cirebon. Berbeda tempat lain, kultum siang tadi dimoderatori oleh Drs H Agus Muharam, M.Pd yang juga sebagai salah kabid di dinas. Selain kegiatan kultum Ramadhan rutin, kegiatan keagamaan lainnya kian semarak di Dinas Pendidikan setempat seperti tadarusan dan sholat dhuha.
Ustadz Tawang yang juga pengawas dinas menambahkan, hikmah kedua bagi orang bertakwa adalah rejekinya akan dimudahkan. Ketiga. termasuk akan diberikan kemudahan jalan keluar setiap ada masalah. Dan terakhir dosa-dosanya akan diampuni oleh Allah Swt. Untuk itu pihaknya mengajak kepada jamaah agar memanfaatkan bulan suci Ramadhan untuk beribadah secara sungguh-sungguh agar bisa mencapai derajat manusia bertakwa.
“Bulan Ramadhan itu bulan penuh berkah, kemuliaan, pengampunan dosa dan pelipatgandakan pahala. Jika membaca al Qur’an itu hari biasa satu huruf satu pahala, maka pada bulan Ramadhan akan dikalikan 700. Jangankan yang membaca, ini yang mendengarkan saja mendapatkan pahala,” tutur pengawas yang berdarah Jawa Dermayon ini yang mengajak jamaahnya untuk rajin menghadiri majelis taklim seperti kultum di dinas itu. (pade)
