Oleh:
Deny Rochman
Kemerdekaan Indonesia menginjak tahun ke-75. Namun ada peringatan berbeda di tahun 2020 ini. Paling tidak peringatan kemerdekaan di RW 01 Kemakmuran Kelurahan Pegambiran Kota Cirebon. Minimal ada dua perberdaan terjadi pada kampung di Kecamatan Lemahwungkuk ini.
Dua perbedaan itu pertama, HUT RI kali diperingati dalam keprihatinan dan kesederhanaan. Ditengah wabah virus corona (covid-19) yang masih menghantui bangsa Indonesia. Termasuk warga RW 01 Kemakmuran. Kedua, peringatan HUT RI tahun ini bersamaan masa berakhirnya kepengurusan RW 01 Kemakmuran. Per 21 Agustus 2020, kepengurusan dibawah otoritas Deny Rochman selesai setelah tiga tahun mengabdi.
Dua alasan itulah kemudian berdampak pada kemeriahan peringatan lomba-lomba Hari Kemerdekaan. Alasan utama adalah adanya Surat Edaran Walikota Nomor 003.I/62-Adm. Pemum tentang Pelaksanaan Kegiatan Masyarakat Pada Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-75 Dalam Situasi Pandemi Covid-19 di Kota Cirebon. Dalam surat yang ditandatangani oleh Walikota Drs H Nashrudin Azis, SH agar pelaksanaan lomba-lomba 17an ditiadakan yang berpotensi adanya kerumunan massa.
Penyebaran vius corona hingga enam bulan sejak Maret lalu, masih mencemaskan. Data covid-19 resmi https://covid19.cirebonkota.go.id/ per 18 Agustus 2020 menyebutkan, bahwa pasien positif covid sebanyak 55 orang, yang meninggal 7 orang. Sementara yang menjalani perawatan sebanyak 16 orang dan dinyatakan sembuh 32 orang. Data nasional jumlah pasien terpapar sebanyak 133.043 orang, yang meninggal 6.277 orang dan dinyatakan sembuh 96.306 orang.
Maka, pada HUT RI ke-75 tahun 2020 ini di kampung Kemakmuran berjalan sederhana, hanya pemasangan umbul-umbul, bendera rumah dan mengadakan malam tasyakuran Kemerdekaan RI di Baperkam, Senin malam 17 Agustus 2020. Permohonan maaf pengurus RW 01 untuk peringatan HUT RI tahun ini tidak melaksanakan berbagai perlombaan dan malam panggung hiburan. Hal itu disampaikan dalam surat edaran pengurus, sekaligus laporan akhir pengurus kepada warga.
Dalam acara tasyakuran HUT RI ke-75, sebagai ketua RW 01 yang akan dimisioner mengajak seluruh komponen masyarakat mensyukuri nikmat kemerdekaan. Warga untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Tetap mentaati protokol kesehatan di masa pandemi ini. Pada bagian lain, atas nama pengurus saya menyampaikan permohonan maaf apabila kinerja pengurus dinilai belum maksimal sesuai harapan. Pengurus berterima kasih kepada semua pihak atas kerjasama, bantuan dan perhatiannya dalam melaksanakan program dan kegiatan.
Sebagai ketua RW menegaskan bahwa jika kinerja pengurus dinilai berprestasi dan berhasil, maka itu semua berkat kerja sama dan kerja keras pengurus dan warga. Disuport oleh tokoh agama, masyarakat, pemuda, para sesepuh kampung. Sebaliknya jika kinerja dan program pengurus dianggap tidak berhasil, maka itu adalah kesalahan saya sebagai ketua RW.
Ketua RW mengajak seluruh warga untuk bahu membahu mengisi kemerdekaan dan pembangunan. Itu merupakan wujud konkret rasa syukur kita atas 75 tahun negeri ini sudah merdeka. Acara tasyakuran yang digelar di Baperkam setempat dihadiri pengurus RT RW PKK dan kader. Para tokoh agama, masyarakat, pemuda terlihat hadir. Setelah acara seremonial menyanyikan lagu Indonesia Raya, lalu pembacaan proklamasi dan teks Pancasila.
Sebelum sambutan ketua RW 01 dan tokoh masyarakat Bapak Nasikin disampaikan, undangan diminta menyaksikan pemutasan video. Video berkisah tentang kilas balik kegiatan pengurus RW 01 selama menjabat tiga tahun. Setelah doa bersama dipandu ustad Muhammad Setiawan maka dilanjutkan ramah tamah dan makan malam. Dalam sambutan sesepuh, Pak Nasikin berkisah sejarah masa lalu kampung dan pendirian bangunan baperkam. (*)
Selasa, 19 Agustus 2020
Deny Rochman
Ketua Forum Penulis Radar Cirebon
