Aspek kepribadian guru diusulkan masuk dalam penilaian sertifikasi guru. Karena hal itu dianggap sangat penting dalam menciptakan guru yang profesional. Belum tentu guru yang cerdas secara intelektual memiliki kepribadian yang baik, sehingga ketika mengajar di kelas guru tersebut kurang memberi motivasi kepada siswa.
Hal itu diusulkan Deny Rochman, S.Sos dalam Pelatihan Guru yang diselenggarakan oleh Telkom dan Harian Umum Republika di kantor cabang Telkom Cirebon. Menurutnya, persoalan penting dalam mengajar dalam persoalan pendekatan kepribadian dengan siswa didik. Keberhasilan pembelajaran siswa selain didukung materi pelajaran juga menyentuh motivasi belajar siswa.
“Pentingnya masalah kepribadian mestinya pemerintah memasukkan aspek keperibadian dalam penilaian sertifikasi guru. Selama ini sertifikasi guru hanya mengukur kemampuan akademis yang bersangkutan melalui portofolio dan diklat. Sementara sisi kepribadiannya kurang begitu dilihat. Padahal kepribadian itu merupakan ruh yang bisa membangkitkan semangat belajar siswa,” tutur Deny di depan 50 peserta lainnya se wilayah Cirebon dan Tegal.
Deny Rochman sendiri hadir sebagai peserta pelatihan mewakili sekolahnya SMP Negeri 4 Cirebon. Ia datang bersama teman satu sekolahnya, Febriani Nurkhasanah. Dalam pelatihan itu disampaikan materi tentang motivasi, kepemimpinan, proses kreatif, komunikasi efektif, tren informatika teknologi dan sebagainya. Pembicara yang ditampilkan juga ahli di bidangnyanya seperti Putu Wijaya, Hanas Haque dan sebagainya.